..:: Rasa Syukur ::..
Sebaliknya, perasaan tak bersyukur akan sentiasa membebani kita. Kita akan selalu merasa kurang dan tak bahagia. Ada dua hal yang sering membuat kita tak bersyukur.
- Pertama, Kita sering memfokuskan diri pada apa yang kita inginkan, bukan pada apa yang kita miliki. Katakanlah anda telah memiliki sebuah rumah, kenderaan, pekerjaan tetap, dan pasangan yang terbaik. Tapi anda masih merasa kurang. Fikiran anda dipenuhi berbagai target dan keinginan. Anda begitu terobsesi oleh rumah yang besar dan indah, kereta mewah, serta pekerjaan yang mendatangkan lebih banyak wang. Kita ingin ini dan itu. Bila tak mendapatkannya kita terus memikirkannya. Tapi anehnya, walaupun sudah mendapatkannya, kita hanya menikmati kesenangan sesaat. Kita tetap tak puas, kita ingin yang lebih lagi. Jadi, betapapun banyaknya harta yang kita miliki, kita tak pernah menjadi "KAYA" dalam erti yang sesungguhnya.
- Kedua, Yang sering membuat kita tak bersyukur adalah kecenderungan membanding-bandingkan diri kita dengan orang lain. Kita merasa orang lain lebih beruntung. Ke mana pun kita pergi, selalu ada orang yang lebih pandai, lebih tampan, lebih cantik, lebih percaya diri, dan lebih kaya dari kita. Kita dapat mengubah perasaan ini dengan berfokus pada apa yang sudah kita miliki. Cubalah lihat keadaan di sekeliling anda, fikirkan yang anda miliki, dan syukurilah. Anda akan merasakan nikmatnya hidup. Pusatkanlah perhatian anda pada sifat-sifat baik, pasangan, dan orang-orang di sekitar anda. Mereka akan menjadi lebih menyenangkan. Seorang pengarang pernah mengatakan, ''Menikahlah dengan orang yang anda cintai, setelah itu cintailah orang yang anda nikahi.'' Inilah perwujudannya rasa syukur.
0 Comments:
Post a Comment
<< Home